“Kita tidak bisa lagi mengandalkan pola cuaca lama. Adaptasi terhadap iklim harus cepat dan berbasis data,” tegasnya.
Melalui sistem pemantauan atmosfer yang terus diperbarui, BMKG berkomitmen memberikan informasi iklim yang akurat dan mudah dipahami.
Musim kemarau 2025 adalah ujian nyata bagi ketahanan iklim Indonesia.
“Tahun ini bukan sekadar soal musim kemarau yang terlambat, tapi tentang bagaimana kita siap atau tidak menghadapi realitas baru iklim Indonesia,” pungkas Dwikorita. ***