Revitalisasi Pasar Minggu Palimanan Rampung, Bupati Cirebon Resmikan 145 Kios Baru

Peresmian pasar minggu palimanan cirebon usai direvitalisasi
Bupati Cirebon Drs. H. Imron, MAg bersama Wakil Bupati H. Agus Kurniawan Budiman menggunting pita sebagai tanda peresmian Pasar Minggu Palimanan, Kamis (19/05/2025). Foto. Instagram
0 Komentar

CIREBON, ZONACIREBON.COM – Pemerintah Kabupaten Cirebon meresmikan Pasar Minggu Palimanan, Kamis (19/6/2025), usai menyelesaikan proses revitalisasi yang dimulai sejak Agustus 2024.

Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, MAg., hadir langsung dalam peresmian tersebut, didampingi Wakil Bupati H. Agus Kurniawan Budiman serta unsur Forkopimda.

Revitalisasi pasar dilakukan dalam dua tahap dengan total anggaran mencapai Rp17,02 miliar.

Baca Juga:Setelah Saddil, Kini Al Hamra Hehanussa Login! Inilah Cara Unik Persib Umumkan Rekrutan Baru di SummareconSaddil Ramdani Jadi Rekrutan Baru Persib, Diperkenalkan Lewat Videotron dan Media Sosial

Tahap pertama dibiayai dari bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp15 miliar dengan pengerjaan dari bulan Agustus–Desember 2024.

Sementara itu, untuk tahap kedua berasal dari APBD Kabupaten Cirebon sebesar Rp2,02 miliar yang dikerjakan pada Maret–Juni 2025.

“Kami ingin pasar tradisional tetap menjadi pilihan utama masyarakat. Kuncinya ada di kebersihan, kenyamanan, keamanan, dan kualitas produk,” ujar Bupati Imron.

Ia menambahkan, kebersihan pasar harus dijaga agar masyarakat betah berbelanja dan citra pasar tradisional bisa bersaing dengan pasar modern.

Pasar Minggu Palimanan kini dilengkapi 145 kios yang dibangun di lantai atas. Sementara, lantai bawah dirancang sebagai area parkir (basement).

Meski belum sepenuhnya rampung, Dinas PUTR telah melakukan pengerasan tanah, dan pengaspalan akan menyusul setelah tersedia anggaran lanjutan.

“Saat Idul Fitri lalu, kawasan ini sempat macet. Maka dibuat desain dua lantai, atas untuk kios, bawah untuk parkir,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Cirebon, Dadang Raiman, SPd.

Baca Juga:BIKIN BANGGA! 4 Pesepak Bola Keturunan Belanda Resmi Jadi WNI, Siap Bela Timnas Putri Indonesia di Piala AsiaPemkab Indramayu Gelar Uji Kompetensi Pejabat, 17 Jabatan Eselon II yang Kosong Segera Terisi

Ia menjelaskan, revitalisasi melibatkan dua kontraktor, yakni PT Caruban dan PT Bumipara.

Menurut Dadang, roses penempatan kios dilakukan secara transparan dan tidak dipungut biaya apa pun.

“Kalau ada yang menjanjikan kios dengan membayar sejumlah uang, itu tidak benar. Laporkan saja ke saya, akan kami tindak,” tegas Dadang.

Nama “Pasar Minggu Palimanan” tetap dipertahankan atas permintaan pedagang, karena sudah menjadi identitas dan ikon sejak lama.

Ditegaskan Dadanh Revitalisasi pasar ini bukan sekadar pembaruan infrastruktur, tetapi juga bentuk komitmen Pemkab Cirebon dalam memberdayakan pedagang kecil dan meningkatkan daya tarik pasar tradisional di tengah gempuran pasar modern.

“Pemerintah berharap revitalisasi ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga menjadi simbol komitmen dalam pemberdayaan pedagang kecil dan penguatan ekonomi lokal,” tutup Dadang. ***

0 Komentar