CIREBON, RADARCIREBON.COM – Pemerintah Kabupaten Cirebon kembali mencatat prestasi membanggakan dengan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) untuk ke-10 kalinya secara berturut-turut.
Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 untuk delapan kabupaten/kota di Jawa Barat. Acara digelar di Auditorium BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat pada Jumat (23/5/2025).
Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat, Eydu Oktain Panjaitan, menjelaskan bahwa opini WTP diberikan berdasarkan empat kriteria utama, yakni kesesuaian penyajian laporan keuangan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan pengungkapan informasi, efektivitas sistem pengendalian intern, serta kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
Baca Juga:Persib vs Persis Solo: Laga Penentuan Harga Diri di Pesta Juara Liga 1DPRD Jabar Dapil 12 Dukung Program Prioritas Kabupaten Cirebon Masuk APBD Jawa Barat 2026
Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, MAg yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan rasa syukurnya atas capaian ini.
Ia mengapresiasi kerja keras seluruh tim penyusun laporan keuangan daerah serta dukungan dan masukan dari tim pemeriksa BPK.
“Perolehan WTP kesepuluh ini mencerminkan konsistensi kami dalam menjalankan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD), serta menjadi bukti nyata komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas,” kata Imron.
Menurutnya, penyusunan laporan keuangan tidak hanya dilakukan menjelang akhir tahun, melainkan dimulai sejak awal 2024 melalui rekonsiliasi bulanan, guna memudahkan proses konsolidasi akhir tahun.
Inspektorat Daerah juga turut berperan aktif dalam proses reviu dan memberikan rekomendasi perbaikan untuk menjamin kualitas laporan.
Imron berharap, proses audit rinci ke depan dapat berjalan lancar. Ia menegaskan bahwa Pemkab Cirebon berkomitmen menjaga ritme positif dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Kami ingin capaian ini tidak hanya dipertahankan, tetapi juga ditingkatkan. WTP bukan sekadar penghargaan administratif, melainkan simbol dari tata kelola pemerintahan yang baik dan terpercaya,” ujarnya.
Baca Juga:Persib Siap Angkat Trofi di Bandung! Bojan Hodak Pastikan Tim dalam Kondisi Terbaik Jelang Lawan PersisKuota Pemain Asing Tambah hingga 11 Orang di Liga 1 2025/2026, Ini Respons dari Bos Persib
Prestasi ini dinilai turut memperkuat kepercayaan publik terhadap kinerja Pemkab Cirebon dalam mengelola keuangan secara efektif, efisien, dan transparan.
Hal tersebut juga selaras dengan visi Kabupaten Cirebon sebagai daerah maju, berdaya saing, dan sejahtera.
Pemerintah Kabupaten Cirebon juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh ASN, legislatif, serta BPK RI atas penilaian yang objektif dan konstruktif.