Di menit ke-69, Teja kembali tampil sigap dengan menangkap bola umpan silang dan menjaga keunggulan timnya.
Persib melakukan rotasi di menit ke-73. Dimas Drajad dan Febri Hariyadi masuk menggantikan Beckham dan Adam Alis.
Di menit ke-80, pertandingan sempat dihentikan selama lima menit akibat flare yang dinyalakan suporter di tribun.
Baca Juga:Pertandingan Persita Vs Persib: Ujian Juara Liga 1 tanpa Diperkuat Pilar Utama Audit BPK Ungkap Temuan Dana BOS, Begini Respons Pemkab Indramayu
Menjelang akhir pertandingan, David da Silva dan Ahmad Agung dimasukkan menggantikan Kastaneer dan Del Pino. Persib mendapat tambahan waktu 13 menit.
Di menit 90+3, Da Silva hampir mencetak gol setelah menerima umpan matang dari Klok, namun sundulannya belum tepat sasaran.
Justru di menit 90+6, Ryuji Utomo membalas kesalahannya di awal laga dengan mencetak gol penyeimbang untuk Persita. Skor berubah menjadi 2-2.
Persib terus menekan di sisa waktu tambahan. Namun, upaya mereka gagal membuahkan gol kemenangan.
Teja kembali melakukan penyelamatan di detik-detik akhir dan laga pun ditutup dengan skor akhir 2-2.
Menyikapi hasil ini, Pelatih Bojan Hodak menilai, secara keseluruhan anak asuhnya tampil baik.
Tidak hanya 11 orang starter, pemain pengganti pun disebutnya bisa menjalankan peran dengan baik
Baca Juga:Sudah Juara Liga 1 tapi Persib Tetap Bidik Kemenangan Lawan Persita, Ini Strategi Bojan HodakTerungkap! Cirebon Jadi Kota Pertama di Indonesia yang Diakui Dunia dalam Jalur Sutra Maritim
“Mereka mengorganisasi pertandingan ini dengan sangat baik, semuanya berjalan baik,” kata Hodak seperti dilansir laman resmi Persib.
Tentang pemain yang kembali tampil sebagai starter seperti Victor Igbonefo atau Teja Paku Alam, Hodak mengakui keduanya tampil baik.
Menurutnya, semua pemain asuhannya punya kualitas dan wajar bermain apik.
“Kami punya pemain-pemain bagus. Ini adalah bagian dari permainan kami. Kami punya pemain-pemain yang berpengalaman, kami ingin menemukan koneksi antar pemain, bukan sekedar karena keberuntungan,” tegasnya. ***