Wisma Haji Indramayu Disulap Jadi Sekolah Rakyat, Bupati: Siap Tampung 200 Siswa Kurang Mampu

Bupati Indramayu Lucky Hakim dukung Sekolah Rakyat
Bupati Indramayu Lucky Hakim saat mendampingi Mensos Saifullah Yusuf meninjau Wisma Haji Indramayu yang akan disulap menjadi Sekolah Rakyat. Foto: Kemensos
0 Komentar

INDRAMAYU, ZONACIREBON.COM – Pemerintah Kabupaten Indramayu berencana mengalihfungsikan Gedung Wisma Haji Indramayu menjadi Sekolah Rakyat bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu.

Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat mendampingi Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf, meninjau kondisi gedung tersebut, Rabu (7/5/2025).

“Sekolah Rakyat ini akan menampung sekitar 200 siswa dalam format boarding school. Gedung Wisma Haji yang sudah lama tidak difungsikan akan menjadi titik awal pelaksanaan program ini,” ujar Lucky.

Baca Juga:Kolaborasi Pemprov Jabar dan Pemkab, KDM Pastikan Perbaikan Jalan di Cirebon Timur Masuk Prioritas 2026Preview Persib vs Barito Putera: Misi Tiga Poin dan Jaga Kehormatan Meski Sudah Juara Liga 1

Ia menambahkan, program tersebut merupakan bagian dari kebijakan nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto dalam upaya memperluas akses pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.

Setelah peninjauan ini, pihaknya akan melakukan rapat persiapan, kemudian asesmen untuk proses renovasi gedung.

“Target kami, dalam dua bulan ke depan sekolah ini sudah bisa beroperasi,” tandas Lucky.

Selain itu, Pemkab Indramayu juga telah menyiapkan lahan seluas lima hektare di kawasan Cikawung sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat permanen.

Menurutnya, pembangunan jangka panjang akan tetap berjalan sambil memaksimalkan pemanfaatan Wisma Haji di tahap awal.

“Kami respons cepat program Presiden ini dengan kerja kolaboratif antarlevel pemerintahan. Gotong royong adalah kunci agar program ini memberi dampak langsung bagi masyarakat Indramayu,” tegasnya.

Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengapresiasi kesiapan Indramayu dalam mendukung program Sekolah Rakyat.

Baca Juga:Perubahan Iklim Picu Krisis Air dan Ancam Ketahanan Pangan, BMKG Beri 2 Solusi IniSudah  Kunci Juara Liga 1,  Persib  Tetap Targetkan Sapu Bersih Kemenangan di Tiga Laga Sisa

Menurutnya, Wisma Haji Indramayu memiliki potensi besar untuk dijadikan sekolah berasrama.

“Saya sudah melihat beberapa lokasi di daerah lain, tapi di Indramayu ini yang paling siap. Gedungnya luas, punya aula dan ruang-ruang yang bisa difungsikan sebagai kelas. Tinggal renovasi sedikit, sudah bisa langsung dimanfaatkan,” jelas Saifullah Yusuf.

Ia menyebutkan, Sekolah Rakyat akan mulai berjalan pada tahun ajaran 2025/2026. Seluruh tenaga pendidik, kepala sekolah, dan siswa akan direkrut dari daerah Indramayu.

Dijelaskannya, Anak-anak yang diterima berasal dari keluarga miskin ekstrem, putus sekolah, atau bahkan belum terdata dalam sistem dapodik.

“Jika semua proses berjalan lancar, pertengahan tahun ini Wisma Haji akan resmi menjadi Sekolah Rakyat, membuka peluang pendidikan gratis dan berasrama bagi mereka yang membutuhkan,” pungkasnya.

0 Komentar